Pengertian Hasil Belajar Menurut Para Ahli dan Daftar Pustaka
Hasil belajar merupakan hasil yang diperoleh peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran. Setiap guru tentu mempunyai tujuan akhir yang harus dicapai. Salah satu tujuan yang ingin dicapai adalah hasil belajar siswa lebih baik dari sebelumnya. Bloom (Sudjana, 2013: 22) mengelompokkan macam-macam hasil belajar secara umum menjadi tiga ranah, yaitu ranah kognitif, ranah afektif, dan ranah psikomotor. Pada artikel ini tentu saya hanya membahas pengertian dari hasil belajar itu sendiri berdasarkan pendapat dari ahli.
Apa itu Hasil Belajar?
Apa yang menjadi faktor menurun atau meningkatnya hasil belajar?
Apa itu Hasil Belajar?
Belajar merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi dan berperan penting dalam pembentukan pribadi dan prilaku individu. Purwanto (2010: 38–39) mengatakan “Belajar merupakan proses dalam diri individu yang berinteraksi dengan lingkungan untuk mendapatkan perubahan dalam prilakunya”. Purwanto juga mengatakan perubahan itu diperoleh melalui usaha (bukan karena kematangan), menetap dalam waktu yang relatif lama, dan merupakan hasil pengalaman.
Hasil belajar merupakan kemampuan yang diperoleh individu setelah proses pembelajaran berlangsung, yang dapat memberikan perubahan tingkah laku baik pengetahuan, pemahaman, sikap dan keterampilan siswa sehingga menjadi lebih baik dari sebelumnya. Menurut para ahli ada beberapa pendapat tentang pengertian dari hasil belajar, yaitu menurut:
- Davis (dalam Slameto, 2003: 49) berpendapat "Hasil belajar adalah pengetahuan yang diperoleh siswa sebagai hasil pembelajaran".
- Arikunto (2009: 133) mengatakan bahwa “Hasil belajar adalah hasil akhir setelah mengalami proses belajar, perubahan itu tampak dalam perbuatan yang dapat diamati, dan dapat diukur”.
- Sudjana (2013: 22) mengatakan, “Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya”.
- Arifin (2010: 303) juga mengatakan “Hasil belajar yang optimal dapat dilihat dari ketuntasan belajarnya, terampil dalam menggerjakan tugas, dan memiliki apresiasi yang baik terhadap pelajaran”.
- Jihad dan Haris (2010:15) mendefinisikan, “Hasil belajar adalah perubahan tingkah laku siswa secara nyata setelah dilakukan proses belajar mengajar yang sesuai dengan tujuan pengajaran”.
Hasil belajar merupakan penilaian dari proses belajar mengajar yang dilakukan oleh guru dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan belajar siswa. Hasil belajar juga dapat diartikan hasil dari proses kegiatan belajar mengajar untuk mengetahui apakah suatu program pembelajaran yang dilaksanakan telah berhasil atau tidak, yang didapat dari jerih payah siswa itu sendiri sesuai kemampuan yang ia miliki. Jadi dapat diartikan bahwa hasil belajar merupakan usaha sadar yang dicapai oleh siswa dengan pembuktian untuk mendapatkan umpan balik tentang daya serap siswa terhadap materi pelajaran yang ditandai dengan peningkatan atau penurunan hasil belajar dalam pembelajaran.
Apa yang menjadi faktor menurun atau meningkatnya hasil belajar?
Siswa atau peserta didik tidaklah memiliki latar belakang dan kehidupan sosial yang sama. Ada yang senang bergaul namun ada juga yang pendiam. Ada yang berasal dari keluarga kaya namun banyak juga dari keluarga yang kurang mampu. Perhatian yang diberikan orang tua dan keluarga terhadap proses belajar anak sedikit banyak akan mempengaruhi hasil belajar anak, baik itu secara langsung maupun tidak.
Namun perlu diingat bahwa hasil belajar siswa tidak hanya dipengaruhi oleh perhatian dari keluarga saja, akan tetapi banyak faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa. Beberapa ahli telah mengemukakan pendapatnya tentang hal ini. Faktor yang mempengaruhi belajar maupun hasil belajar yang dicapai seorang individu yang merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhinya baik dari dalam diri (faktor intern) maupun dari luar diri (faktor ekstern).
Noeh Nasution, dkk (dalam Syaeful Bahri Djamarah, 2002: 143) menyatakan bahwa faktor intern dan faktor ekstern dapat dijelaskan sebagai berikut.
Bagaimana melakukan penilaian terhadap hasil belajar siswa?
Untuk mengetahui hasil belajar siswa, dilakukan evaluasi belajar atau penilaian yang merupakan tindak lanjut untuk mengukur tingkat penguasaan siswa. Hasil belajar dapat dilihat dari hasil nilai ulangan harian (formatif), nilai ulangan tengah semester (sub sumatif), dan nilai ulangan semester (sumatif).
Namun perlu diingat bahwa hasil belajar siswa tidak hanya dipengaruhi oleh perhatian dari keluarga saja, akan tetapi banyak faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa. Beberapa ahli telah mengemukakan pendapatnya tentang hal ini. Faktor yang mempengaruhi belajar maupun hasil belajar yang dicapai seorang individu yang merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhinya baik dari dalam diri (faktor intern) maupun dari luar diri (faktor ekstern).
Noeh Nasution, dkk (dalam Syaeful Bahri Djamarah, 2002: 143) menyatakan bahwa faktor intern dan faktor ekstern dapat dijelaskan sebagai berikut.
- Faktor Intern, meliputi: faktor fisiologi (kondisi fisiologi dan kondisi panca indera) dan faktor psikologis (minat, kecerdasan, bakat, motivasi, dan kemampuan kognitif).
- Faktor Ekstern, meliputi: faktor lingkungan (lingkungan alami dan lingkungan sosial budaya), dan faktor instrumental (kurikulum, program, sarana, fasilitas, dan guru).
- Faktor-faktor intern; faktor jasmaniah (faktor kesehatan dan cacat tubuh), faktor psikologis (intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan, kesiapan), dan faktor kelelahan.
- Faktor-faktor ekstern; faktor keluarga (cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua dan latar belakang kebudayaan), faktor sekolah (metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah standar pelajaran diatas ukuran, keadaan gedung, metode belajar, dan tugas rumah), dan faktor masyarakat (kegiatan siswa dalam masyarakat, teman bergaul, dan bentuk kehidupan masyarakat).
Dari pendapat di atas tentang faktor yang mempengaruhi hasil belajar dapat kita tarik sebuah simpulan bahwa secara umum hasil belajar dapat dipengaruhi oleh dua hal, yaitu faktor intern (berasal dari pribadi siswa itu sendiri), dan faktor ekstern (berasal dari luar pribadi siswa).
Bagaimana melakukan penilaian terhadap hasil belajar siswa?
Untuk mengetahui hasil belajar siswa, dilakukan evaluasi belajar atau penilaian yang merupakan tindak lanjut untuk mengukur tingkat penguasaan siswa. Hasil belajar dapat dilihat dari hasil nilai ulangan harian (formatif), nilai ulangan tengah semester (sub sumatif), dan nilai ulangan semester (sumatif).
Daftar Pustaka
Arifin, Zaenal. 2010. Evaluasi Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Arikunto, Suharsimi. 2009. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Jihad, Asep dan Haris, Abdul. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Purwanto. 2010. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sudjana, Nana. 2013. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Comments
Post a Comment